Senin, 24 Oktober 2011

Lingkungan dan keimanan

Pada zaman sekarang, dimana era globalisasi sudah memasuki Indonesia, anak-anak muda zaman sekarang sudah mudah dipengaruhi oleh lingkungannya. Dari penggunaan situs jejaring sosial sampai hal-hal yang paling kecil seperti SMS atau sekedar berbicara bersama teman-teman lainnya. Dari hal-hal seperti ini pun bisa berimbas kepada keimanan seseorang. Jika mereka tidak mempunyai iman yang kuat dari awal, keimanannya pun mudah tergoyah oleh godaan-godaan duniawi yang ada.

Seperti yang di katakan di surat Al-Fatihah ayat 6 “Ihdinā Aş-Şirāţa Al-Mustaqīma" yang artinya "Tunjukanlah kami jalan yang lurus" lalu di lanjutkan oleh surat Al-fatihah ayat 7 "Şirāţa Al-Ladhīna ‘An`amta `Alayhim Ghayri Al-Maghđūbi `Alayhim Wa Lā Ađ-Đāllīna" yang artinya "(yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat"

Ini membuktikan bahwa di dunia, adalah kita bertemu kepada orang-orang kafir ataupun sesat, dan kadang kala kita tidak tahu apakah mereka kafir ataupun sesat hanya dari sekali pandang saja. Lalu, apa kemungkinannya bahwa kita bertemu orang-orang seperti itu, apa kemungkinannya bahwa orang-orang seperti itu dapat menyesatkan jalan kita dari jalan yang lurus? jalan yang diberkati oleh Allah SWT?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar